Sangatta – Sabtu 27 September 2025, mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL/PLP) Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sangatta melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Bullying, Narkoba, dan Taat Lalu Lintas di MIN 1 Kutai Timur Kampus 1. Kegiatan berlangsung di ruang kelas dengan memanfaatkan dua ruang kelas yang diikuti sekitar 150 siswa dari lima kelas siswa kelas 6 MIN 1 Kutai Timur.
Acara diawali dengan sambutan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Farida Catur Wahyu Anggriyani, M.Pd. Beliau menekankan pentingnya pemahaman sejak dini tentang berbagai bentuk perundungan, baik verbal maupun nonverbal, serta dampak negatif yang ditimbulkannya.
“Banyak kasus perundungan terjadi di dunia pendidikan, termasuk di tingkat sekolah dasar. Anak-anak harus memahami apa itu bullying dan dampaknya agar tercipta lingkungan belajar yang sehat,” ujarnya.
Selain itu, Farida juga mengingatkan bahwa siswa kelas 6 tengah berada pada masa transisi menuju remaja yang sangat rentan terpengaruh lingkungan negatif, termasuk narkoba. “Dengan memahami zat adiktif dan bahayanya, anak-anak dapat lebih waspada terhadap ancaman narkoba yang merusak masa depan generasi bangsa,” tambahnya.
Lebih lanjut, beliau menyoroti kebiasaan anak-anak usia sekolah dasar yang merasa bangga ketika bisa mengendarai sepeda motor tanpa memperhatikan aturan lalu lintas. Sosialisasi ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran tentang pentingnya ketaatan berlalu lintas serta risiko yang ditimbulkan jika melanggar.
Sambutan dari pihak madrasah disampaikan oleh Mawardi, S.Pd.I, mewakili Kepala MIN 1 Kutai Timur yang berhalangan hadir. Ia menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa PPL/PLP STAI Sangatta yang berkolaborasi dengan Polres Kutai Timur dalam kegiatan ini.
“Kami sangat senang dan berterima kasih. Harapannya kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai di sini, tetapi dapat berlanjut pada tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, mahasiswa PPL/PLP STAI Sangatta juga menghadirkan narasumber dari Polres Kutai Timur untuk memberikan pemahaman langsung mengenai pencegahan bullying, bahaya narkoba, serta pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. Kehadiran pihak kepolisian menjadi bagian dari kerja sama (MoU) antara STAI Sangatta dengan MIN 1 Kutai Timur sebagai sekolah mitra pelaksanaan PPL/PLP.
Pihak Polres Kutai Timur berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan bahkan diperluas ke sekolah-sekolah lain bersama mahasiswa STAI Sangatta, sehingga edukasi positif ini bisa menyentuh lebih banyak generasi muda di Kutai Timur.
